Disperkimtan Gencar Lawan Corona Dengan Swab Dan Tresing
Satu karyawan inisial F , bagian Program Disperkimtan Kab Bandung diduga terpapar Covid 19 setelah mengikuti swab di Jalak Harupat ,akibatnya F harus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari atau 2 minggu sesuai ketentuan yang berlaku dalam satuan tim medic .
Hal senada diakui Kepala Disperkimtan Kab Bandung , Ir.H.Erwin Rinaldi MSc , memang ada satu karyawan kami yang terpapar positif covid 19 inisial F bagian program Disperkimtan Kab Bandung , otomatis dirinya melakukan isolasi mandiri .
Langkah pertama menurut Erwin distresing dulu ketemu dengan siapa dan bicara dengan siapa dan kemaren tanggal 13 Oktober 2020 , lingkungan Disperkimtan kita kosongkan dulu dengan melakukan penyemprotan
dan besok rencana dari yang terpapar akan dilakukan swab sekitar 20 sampai 30 orang yang ada disekitar sodara F bersama dengan Dinas Kesehatan Kab Bandung yang memang sering dilakukan secara rutin .
Sebenarnya Kab Bandung merupakan zona kuning tidak zona merah jadi harus memperhatikan protokol kesehatan dengan disiplin pake masker , bersentuhan juga tidak jadi masalah asalkan sudah Cuci Tangan Pake Sabun (CTPS) jaga jarak atau distancing sosial dan distancing fisikal .
Dengan satu karyawan Disperkimtan terpapar kami batasi pengunjung yang datang ke Disperkimtan dan bagi tamu datang kami anjurkan menyimpan KTP agar bila membawa penyakit atau penyakit corona bisa terditeksi .
Dengan kasus yang terpapar covid 19 salah satu karyawan kami , tidak perlu kami menutup pelayanan tapi dibatasi dengan selalu menerapkan protokol kesehatan .
Dan kami juga menghimbau kepada karyawan Disperkimtan untuk selalu disiplin memakai masker dengan pola hidup sehat , dengan selalu memperhatikan protokol kesehatan ,” tegasnya (Mindra)